BPOM Dorong Ekosistem Farmasi Tumbuh, Perkuat Ketahanan Kesehatan Indonesia

27-09-2024 Kerjasama dan Humas Dilihat 584 kali Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat

Jakarta - Kepala BPOM RI Taruna Ikrar mengunjungi Dexa Site Cikarang yang merupakan kawasan serta pusat penelitian, pengembangan, dan produksi obat serta obat bahan alam pada Kamis (26/9/2024). Kunjungan BPOM ini mendorong terwujudnya ekosistem farmasi yang lebih baik untuk mendukung sistem ketahanan kesehatan dan farmasi di Indonesia. 

Pada kunjungan ini, Taruna Ikrar menyambangi 3 entitas perusahaan milik Dexa Group. Pertama, Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS) sebagai pusat riset dan penelitian untuk fitofarmaka, probiotik, dan biology molecular. Kedua, Dexa Development Center yang merupakan pusat research and development pengembangan produk komersial. Ketiga, PT Fonko International Pharmaceuticals sebagai pusat produksi obat onkologi.

Kunjungan ini diterima langsung oleh Pimpinan Dexa Group Ferry Soetikno, Director of Business Development and Scientific Affairs Dexa Group Raymond Rubianto Tjandrawinata, Presiden Direktur PT Dexa Medica V Hery Sutanto, Direktur Utama PT Ferron Par Pharmaceuticals Benny Sutisna Suwarno, dan Quality Management Director Dexa Group Antonia Retno Tyas Utami.

Pimpinan Dexa Group Ferry Soetikno menyampaikan komitmennya dalam mendukung dan menyukseskan berbagai program pemerintah, termasuk BPOM. Ia juga mengemukakan komitmennya dalam mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) serta berbagai inisiatif pemerintah melalui ekspansi kapasitas produksi. Ekspansi ini untuk memastikan ketersediaan obat-obatan yang berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat luas, sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah dan BPOM. Ekspansi ini tidak hanya memperkuat kontribusi Dexa Group dalam sistem kesehatan, tetapi juga memperlihatkan dedikasinya untuk ikut serta mewujudkan kesehatan yang lebih merata di seluruh Indonesia.

Kepala BPOM mengungkapkan apresiasinya kepada Dexa Group sebagai entitas perusahaan farmasi dan juga mitra BPOM yang terus berkomitmen mendukung program pemerintah dalam akses obat dalam negeri. “Apresiasi kepada Dexa Group yang berkomitmen terhadap pemenuhan standar yang berlaku sehingga secara konsisten memproduksi obat yang bermutu serta meningkatkan daya saing obat dalam negeri dan global,” ujar Taruna Ikrar dalam sambutannya. 

Ia berharap peningkatan jaminan keamanan, khasiat, dan mutu obat secara berkelanjutan akan memberikan manfaat signifikan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Indonesia. “Semoga upaya kita bersama dalam mewujudkan transformasi kesehatan melalui kemandirian dan peningkatan daya saing industri farmasi di Indonesia berjalan dengan lancar,” imbuhnya.

Taruna mengungkapkan dengan adanya kolaborasi dan komitmen yang kuat, sistem kesehatan yang lebih mandiri dan berdaya saing dapat diciptakan, yang pada gilirannya akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Harapan ini mencerminkan tekad untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan serta mendukung pengembangan industri farmasi dalam negeri sehingga kebutuhan pelayanan kesehatan yang terus berkembang dapat terpenuhi. (HM-Devi)

 

Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat

 

Berita Terkait

Bagikan:

Klik disini untuk chat via WhatsApp!+
Sarana