Kerja Sama Lintas Sektor Demi Wujudkan CPNS yang Unggul

21-08-2019 Kerjasama dan Humas Dilihat 1734 kali Pusat Data dan Informasi Obat dan Makanan

Jakarta - Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan pelatihan yang wajib diikuti oleh setiap CPNS sebagai syarat diangkat menjadi PNS sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Untuk mewujudkan CPNS yang tangguh, Badan POM bekerja sama dengan Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Kementerian Kesehatan dan Pusat Pendidikan Kesehatan (Pusdikkes) Kodiklat TNI AD menyelenggarakan Latsar CPNS Badan POM. Bertempat di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK), kegiatan ini diikuti oleh 80 orang peserta yang berasal dari Badan POM dan dibuka langsung oleh Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito (21/08).

Latsar ini dilakukan melalui pelatihan terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat, motivasi, nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang. Selain tujuan tersebut, khusus untuk CPNS, Badan POM, Latsar harus dapat menjadi salah satu solusi dalam menghadapi tantangan organisasi, menyelesaikan permasalahan organisasi, maupun sebagai pendorong dalam mempercepat peningkatan kinerja organisasi Badan POM dalam melaksanakan pengawasan obat dan makanan.

Saat menyampaikan arahannya, Kepala Badan POM menjelaskan tentang pentingnya Latsar CPNS ini. “Pada tahun 2019 Badan POM menerima 1.064 orang CPNS, hasil seleksi tahun 2018. Bangsa ini membutuhkan PNS terbaik. Oleh sebab itu diharapkan para CPNS dapat berkompetensi salah satunya melalui pelatihan ini, karena pelatihan ini juga akan membuktikan bahwa 1.064 orang adalah CPNS yang memang benar-benar unggul. Ada aspek mindset yang harus dibangun di seluruh birokrasi terutama di Badan POM. Saya menekankan pada mindset perilaku,” ungkap Kepala Badan POM.

“Saya menitipkan satu hal yaitu berani, jujur, dan melayani. Kita dituntut untuk kreatif, inovatif, dan lebih sederhana menggunakan watak kita dalam melaksanakan peraturan karena peraturan itu bukan sesuatu yang statis tapi harus dinamis dalam merespon permasalahan yang ada di masyarakat,” tambahnya.

Acara pembukaan pelatihan ini ditutup dengan penyematan tanda nama peserta sebagai tanda bahwa kegiatan ini telah dimulai sekaligus pemberian ucapan selamat kepada para peserta. (HM-Chandra)

Biro Hubungan Masyarakat dan Dukungan Strategis Pimpinan 
<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/share/clipdata_190821_214803_677.sdoc-->

Bagikan:

Klik disini untuk chat via WhatsApp!+
Sarana